Kisah Sex Di AULA SMU

Kisah Sex Di AULA SMU – Cerita Dewasa, Hari itu setelah satu jam bubar jam belajar aku sengaja mengunjungi SMU lagi,dan SMU ini tempat dulu aku sekolah itu satu tahun yang lalu, aku alumni salah satu SMU swasta favorit di Jakarta. Sebagai alumni di SMU tersebut, nama aku Rian Hutabarat masih sering ikut membina kegiatan ekstra kulikuler yang ada, di antaranya melatih Volley, putsal & Bulutangkis. Kesempatan ini juga aku pakai sebagai kesempatan untuk mengunjungi ade-ade kelasku yang cantik-cantik menggemaskan dan ingin memiliki salahsatu diantara mereka. Sebagai kakak kelas kadang kala membuat usahaku untuk mendekati mereka tidaklah sulit. Salah satu adik kelas yang dekat dengan aku adalah Wulan Rindiani Berparas biasa saja, berkulit sawo matang, pintar & mempunyai body yang proposional dan lagi segar-segarnya ( jika di ibaratkan sayuran).


Kisah Sex Di AULA SMU


Alasannya, dia selain selalu mengikuti kegiatan keilmuan dibidang bahasa Ingg Rin.., aktif juga di dalam kegiatan Paskibraka & Cheersleaders. Hubunganku dengan Wulan Rindiani (aku sering panggil dia engan nama kecilnya yaitu Rin) sudah berjalan tiga bulan. Hubungan sexku ketika itu masih terbatas ciuman-ciuman kecil saja. Hari itu adalah hari Rabu, di mana aku sengaja menyempatkan diri untuk bermain putsal. dan Wulan Rindiani sedang mengikuti latihan cheers pada waktu yang sama di lantai dasar. “Hai, kak Rian … mau main putsal yah di atas? ” tanya Wulan Rindiani ketika berpapasan dengan nku . “Hai, Rin… Iya nih lagi mau main ke atas. Kamu lagi latihan? ” tanyaku balik. “Iya, kak. Tapi Wulan Rindiani haus mau beli minum dulu di depan.” “Oke, sampai jam berapa latihannya, Rin.. ?” “Jam 4 juga sudah selesai, Kak” “Baiklah. jika sempat nanti mainlah ke atas.” “Beres oke deh…. jawab Wulan Rindianiku, kebetulan aku minta dijemput pak Mahmud agak lama kak. Biar kita bisa berduaan lebih lama….” Seeerrr mendengar kalimat Wulan Rindiani membuat pikiran ku sekilas membayangkan apa yang akan terjadi nanti.


Sekitar jam 4 sore, pintu aula lantai atas terbuka & muncullah Wulan Rindiani dengan mengenakan kaus gombrang & celana hotpanst yang membuat cetakan lembah di antara kedua pahanya terlihat samar-samar namun terlihat sangat jelas gundukan daging nikmatnya itu lho bikin konak. “Lho, kak…mana yang lain? Kok kak Rian sendirian?”, tanya Rindiani mellihatku sedang bermain shadow dengan tembok. “Iya, yang lain baru aja pulang.” ( berbohong padahal sudah sendiri dari 20 menit yang lalu ) Sahutku sambil menghampiri Wulan Rindiani & mengecup bibirnya. “Ahhhhh, kak….jangan begitu nanti kalo ada yang masuk bisa repot.” Desah Wulan Rindiani ketika ku kecup bibirnya. “Hehehehe…. ngak mungkin ada yang ke sini Rin…” “Kamu mau menemani kakak bermain? ” “Boleh, Kak…” Lalu setelah 10 menit kami bermain terlihat Wulan Rindiani memberikan tanda untuk menghentikan permainan. “Kak, udah dulu ya… Wulan Rindiani capek.” Lalu kamipun duduk di pinggir lapangan. & Wulan Rindiani tiduran di atas pahaku (telinganya sampai menyentuh kontolku). “Capek, Rin..?” “Iya, kak.


Tadi soalnya lumayan latihannya. & tadi waktu Wulan Rindiani jadi base sempat terjatuh.” “Nih, lihat memarkan lutut Wulan ‘, kata Wulan Rindiani sambil menunjukkan lututnya yang memang seperti lebam. “Duh, kamu, hati-hati donk Rin..” “Tuh liat sampai lebam gitu lutut kamu.” “Sakit? ” tanyaku sambil memegang & mengelus-ngelus lututnya. “Nga, kak…Geli iya…” jawabnya sambil tertawa kecil. Melihat Wulan Rindiani tertawa membuatku gemas & langsung saja ku cium bibir mungilnya. “Kak…..Kak Wulan Rindiani takut ada yang datang” “Tenang” ku bangunkan Wulan Rindiani sebentar & “Klek…” suara pintu aula ku kunci & kemudian ku matikan lampu aula tersebut. “Sini, sayang mana tadi yang lebam? Kakak lilat lagi..” Tak lama segera kurangkul Wulan Rindiani & ku kecup lembut bibirnya. “Makanya lain kali hati-hati yah sayang….” “Iya kak….” Lalu kamipun kembali bercumbu kembali. Semakin lama cumbuan kami semakin panas & membara. dengan adrenalin yang keluar sehabis kami berolahrga membuat suasana di dalam aula menjadi panas. ku berani kan diri untuk mencumbu Wulan Rindiani lebih jauh lagi.


Ciumanku turun menyusuri leher jenjang Wulan Rindiani “Oh…. kak….” Wulan Rindiani membalas cumbuanku dengan desahan & tangan yang semakin erat dileherku . Melihat sambutan yang mendukung, tanganku mulai berani bergerilya. Tangan kiriku tetap menopang badan Wulan Rindiani sedangkan tangan kanan mulai menuruni dadanya. Terasa sangat kenyal sekali payudara Wulan Rindiani di tanganku yang merabanya dari lluar kaosnya…. “Ouuughh, kak Rian ….” Segera ku kulum lagi bibir Wulan Rindiani untuk menghentikan desahannya. & tanganku meremas pantatnya yang begitu kenyal….. Segera ku tarik Wulan Rindiani ke dalam Ruang ganti. Hasratku untuk berbuat lebih jauh semakin tak tertahan. Segera ku rebahkan Wulan Rindiani ke atas meja yang ada di ruang ganti tersebut. Kembali kami berciuman dengan liarnya.


Tanganku tak tinggal diam. ku singkapkan & ku lepas kaos yang dikenakan oleh Wulan Rindiani ku remas remas dengan lembut kedua bukitnya dibalik Bra model sport yang dikenakannya. “Oh….Kak…” Wulan Rindiani pun semakin liar dengan remasan2 lembut yang ku berikan. Tangannya tak tinggal diam melepaskan kaos yang ku kenakan yang semakin basah oleh keringat nafsu. ku tanggalkan Bra yang melekat, 36 B sempat ku lirik dari kaitan bra yang ku tanggalkan, & ku dudukan Wulan Rindiani di meja. Ciumanku bergerilya menuruni lehernya yang jenjang & turun menuju kedua bukit kembar yang begitu menggoda. ku elus lembut & kemudian ku jatuhkan ciumanku di bukit sebelah kirinya. Kekecup & kemudian ku sedot kecil… “Awww, kak….oughhh” pekik Wulan Rindiani sebagai reaksi atas aksi yang ku berikan kepadanya. Melihat reaksi demikian membuatku mengekplorasi lebih lanjut. ku remass-remas dada Wulan Rindiani sebalah kanan. & pentil yang kecil ku pilin-pilin lembut. Wulan Rindiani pun semakin liar & lenguhan2nya membuat adrenalinku semakin kencang mengalir.


Membuatku gemas. ku tarik lembut pentil membuat Wulan Rindiani berpekik…”Awww, kak…sakit…” Tak ku hiraukan pekikan Wulan Rindiani Tanganku segera menarik lepas celana hotpans yang melekat. Di bagian tengan celana dalam Wulan Rindiani yang bermodel mini tercetak sebuah pulau kecil. Mungkin akibat cairan yang keluar, tanda Wulan Rindiani sudah terangsang sekali. ku elus2 bagian tengan celana dalam nya membuat Wulan Rindiani semakin menjerit….”Ouchhh, kak…Ochhh…” ku selipkan jariku kedalam celana dalam nya, & ku mainkan jari-jariku di atas klito Rin..nya….”Ochh kak….terus kak….geli….” Merasa terganggu dengan celana dalamnya, segera ku lepas & ku buang ke lantai. Setelah celana itu terlepas, ku buka celana pendek & celana dalam ku . Segera aku berlutut. Mengamati & mengelus-ngelus kemaluan Wulan Rindiani dengan lembut. Semakin cepet elusan yang ku berikan membuat Wulan Rindiani semakin melenguh dengan keras…”Ochh,kak…..Ouchhh” ku kecup memeknya itu…Hmmmm wangi khas memeknya yang ketika itu aneh bagiku namun memberikan sensasi lain… ku berani kan lidahku untuk bermain di memeknya Wulan Rindiani …ku sapu permukaannya atas & bawah…. “Kak, Rian temanku …ouchh….terus kak….” “Kak, ah….. ” Seiring desahan yang keluar…vagiana Wulan mengeluarkan cairan…ku jilat & ku hisap seakan tidak ingin membiarkan cairan itu keluar begitu saja…


Akibat dari hisapanku Wulan berteriak ” Ah….Ah…Ah…Kakkkk!! Wulan Rindiani mau pipis Kakkk…..Ahhhh” Melihat ini segera ku masukan jariku & ku kocok didalamnya semakin lama semakin cepat disertai dengan jilatan2 lidahku ….akhirnya “Arrrgggggghhhhh Kakkkkkkkk…” body Wulan Rindiani mengejang hebat…. ku biarkan Wulan Rindiani menikmati Orgasmenya. Orgasme yang mungkin pertama baginya. ketika membuka matanya Wulan Rindiani berkata ” Kak, oh…..nikmat sekali..” ku kecup bibirnya & kemudian ku bisikkan ” Wulan Rindiani I Love U So Much…” “Love U So Much To….”


Kembali kami berpagutan dengan mesra. ku bimbing tangan Wulan Rindiani untuk meraba kemaluanku yang berdiri tegak. ku berikan contoh untuk mengocok kemaluanku yang berukuran 19 cm diameter 4,5 cm…Kocokan tangan Wulan Rindiani yang mungil & lembut membuatku berdesi “Oh….ya Wulan Rindiani …Oh…Enak sayang”. ku mainkan kembali kemaluan Wulan Rindiani yang masih basah….ku pilin2 clito Rin..nya…”Ouhhhh Kak….Gatel lagi kak….” Segera ku posisikan diriku diantara kedua kakinya. dengan isyarat ku mohon izin darinya. Tak ada kata terucap…hanya anggukan kecil. ku posisikan kemaluanku tepat di depan kemaluannya…ku gosok-gosok kecil & berputar memainkan klito Rin..nya…membuat Wulan Rindiani tak tahan & merebahkan badannya di meja sambil meremas-remas bukitnya… Setelah ku rasa pas..dan kemaluan Wulan Rindiani kembali basah oleh lendir kenikmatannya..ku tekan kepala kemaluanku menyeruak membuka jalan di dalam kemaluan Wulan Rindiani …..”Ah…. kak….Sakittt!!!” pekik Wulan Rindiani saar kepala kemaluanku berhasil menerobos masuk.


Kubelai rambutnya & ku pagut bibirnya untuk menenangkan Wulan Rindiani ….Setelah ku rasa kemaluannya mulai beradaptasi dengan adanya benda asing d dalamnya ku tekan & ku keluarkan masukan kemaluanku pelan-pelan…sampai akhirnya “Crreeeetttzzz…..” kemaluanku seperti menyobek sesuatu & “Blessss!!!” masuklah seluruh kemaluanku di dalam memeknya Wulan kakkkkkk……Awwww!!!” Jeritan Wulan Rindiani & ku lihat tetes air mata di ujung matanya Oh…. memeknya yang sempit & peret…mencengkeran kemaluan begitu erat..ku remas-remas payudara Wulan Rindiani & ku cumbu bibirnya untuk menenangkannya. Setelah ku lihat Wulan Rindiani lebih tenang…ku ayun perlahan-lahan kemaluanku …… Wulan Rindiani pun mulai menikmati ayunanku . ku coba dengan ayunan 9 kecil 1 dalam. Satu….Dua….Tiga….Empat….Lima….Enam….Tu juh…Delapan…Sembilan….Seeeeepuluh……Saat hitungan kesepuluh ku benamkan semua kemaluanku menyeruak ke dalam memeknya Wulan Rindiani ….”Ohhhhhh…..kakkkkk…..”. ku ulangi lagi….Satu….dua…..Tiga…Empat..Lima…Enam. …Tujuh…Delapan…Seeeemmmmbiilllaannn….Seepp pppulluhhhhh….ku ulangi…. dengan tekanan pada ayunan kesembilan & kesepuluh ” Ohhh….kakk…….Enakkkk…kakak…..Terus Kakk….!!!” Desah Wulan Rindiani …. ku ulangi lagi dengan kombinasi sama…dan pada ayunan yang keempat Wulan Rindiani berteriak “Kakkkkk ayo Kakkk Wulan Rindiani Mau keluar lagiiii…..” Ayunan ke enam ketika baru saja ku benamkan kemaluanku dihitungan keempat….. Wulan Rindiani menjerit ” Ahhhhhh……ahhhhh………..Kakkkkk……”dan body Wulan Rindiani kejang-kejang & digigitnya tanganku “Ahhhhh…” ku biarkan kemaluanku masih berada di dalam kemaluannya…. ketika Wulan Rindiani mulai menguasai diri, ku minta iya untuk membelakangiku dengan posisi nungging & bertumpu di meja. Melihat posenya membuatku gemas…ku kecup memeknya & ku berikan tepukan ringan pada bongkahan pantaddnya….. Segera kemudian ku tancapakan kembali kemaluanku ke dalam memeknya.


Posisi ini membuat kemaluanku semakin dalam masuk ke dalam memeknya “OHHHH Kakkkk…..” tusukan pertama dengan posisie doggie membuat Wulan Rindiani melenguh. ku ayun & ku pompa kemaluannya. “Cleppp….Cleppp….Clepppp” Suara kemaluan kami beradu diiringi dengan suara beceknya memeknya Wulan Rindiani oleh cairan yang keluar dari kemaluan Wulan Rindiani …. ku pompa & semakin lama ku tingkatkan tempo dan Rpm kocokan pada kemaluannya membuat Wulan Rindiani tak tahan “Kakkkk Ouuchhh….Ouch…” “Ouch….Kakkk Rin..iti Mau Keluar lagi…” “OOuuuchhh….Ahhh….Iya Sayang….Kakak juga sebentar lagi keluar, kita bareng yah sayang…” ku kecup bibirnya dari belakang sambil ku remas bukit kembarnya. Kembali ku genjot Wulan Rindiani dengan cepat…. “ochhh….oh….Kak…..” “Ayo sayng….Ohhh…..Ohh….” “Oh….Kak…. Wulan Rindiani Luv U kak Rian temanku ” “Iii…Luv…U….Tooo Wulan Rindiani …” “Crrrrooooottttsss…..Croooots….Crooootsss….. Crotsss…Croootsss” semburan Sperma aku didalam rahimnya mengiringi orgasmeku “Ochhh..oH….kAKK..kAkkkkkkkkkk” Jerit Wulan menjemput orgasmenya kembali… Setelah kami mencapai orgasme kami bersama, ku rebahkan badanku di atas body sexy bugil Wulan Rindiani Sambil memejamkan mata menikmati orgasme bersama yang baru kami reguk. ku biarkan kemaluanku tetap berada didalam kemaluan Wulan Rindiani yang serasa menjepit & mengurut2. “Plooopp…” Suara kemaluanku yang mengecil & keluar dari sangkar emas Wulan Rindiani ku buka Mata. & ku kecup kening Wulan sambil mengucapkan..”Terima Kasih ya Sayang….” Wulan Rindiani hanya tersenyum.


Segera kami memakai kaus kami kembali & di lantai lulihat ceceran sperma bercampur dengan darah perawan Wulan Rindiani “Kak…Jangan tinggalin Wulan Rindiani .” ” Wulan takut kehilangan kakak ” Demikian kata-kata terakhir yang ku ingat membayangkan kejadian tahun lalu. Lulus SMU Rin..ty melanjutkan pendidikannya di Australia & aku malah dengan pekerjaanku . Membuat kami memutuskan untuk mengambil jalan masing-masing.



Kisah Sex Di AULA SMU
6 Comments for "Kisah Sex Di AULA SMU"

http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/jk-minta-kpk-tuntaskan-kasus-dugaan.html
http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/10-ciri-pria-sejati-yang-belum-banyak.html
http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/jual-beli-wtp-berakhir-ott.html
http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/pasukan-irak-berjuang-merebut-kantung.html
http://beritapolitikterkini1945.blogspot.com/2017/05/menohok-dialog-yang-membuat-pengemis.html

Halo Bos! Selamat Datang di ArenaDomino.com
Arenadomino Situs Judi online terpercaya | Dominoqq | Poker online
Daftar Arenadomino, Link Alternatif Arenadomino Agen Poker dan Domino Judi Online Terpercaya Di Asia
Daftar Dan Mainkan Sekarang Juga 1 ID Untuk Semua Game
ArenaDomino Merupakan Salah Satu Situs Terbesar Yang Menyediakan 9 Permainan Judi Online Seperti Domino Online Poker Indonesia,AduQQ & Masih Banyak Lain nya,Disini Anda Akan Nyaman Bermain :)

Game Terbaru : Perang Baccarat !!!

Kini Hadir Deposit via Pulsa Telkomsel / XL ( Online 24 Jam )
Min. DEPO & WD Rp 20.000,-

Wa :+855964967353
Line : arena_01
WeChat : arenadomino
Yahoo! : arenadomino

INFO PENTING !!!
Untuk Kenyamanan Deposit, SANGAT DISARANKAN Untuk Melihat Kembali Rekening Kami Yang Aktif Sebelum Melakukan DEPOSIT di Menu SETOR DANA.

Halo Bos! Selamat Datang di ArenaDomino.com
Arenadomino Situs Judi online terpercaya | Dominoqq | Poker online
Daftar Arenadomino, Link Alternatif Arenadomino Agen Poker dan Domino Judi Online Terpercaya Di Asia
Daftar Dan Mainkan Sekarang Juga 1 ID Untuk Semua Game
ArenaDomino Merupakan Salah Satu Situs Terbesar Yang Menyediakan 9 Permainan Judi Online Seperti Domino Online Poker Indonesia,AduQQ & Masih Banyak Lain nya,Disini Anda Akan Nyaman Bermain :)

Game Terbaru : Perang Baccarat !!!

Kini Hadir Deposit via Pulsa Telkomsel / XL ( Online 24 Jam )
Min. DEPO & WD Rp 20.000,-

Wa :+855964967353
Line : arena_01
WeChat : arenadomino
Yahoo! : arenadomino

INFO PENTING !!!
Untuk Kenyamanan Deposit, SANGAT DISARANKAN Untuk Melihat Kembali Rekening Kami Yang Aktif Sebelum Melakukan DEPOSIT di Menu SETOR DANA.

Back To Top